Pos-Solo,- Peluncuran kartu sakti Jokowi di Provinsi Jawa Tengah dilakukan secara bertahap dan diawali dengan Kota Semarang dan Kota tegal. Ada sekitar 2,5 juta keluarga kurang mampu di Jawa Tengah yang akan mendapatkan kartu tersebut.Spesialis Senior Komunikasi dan Pelaksanaan Program, Sekertariat Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K), Rajeshanagara Sutedja mengatakan ada 1 juta keluarga di Jateng yang akan mendapatkan Kartu Simpanan Keluarga Sejahtera melalui rekening simpanan uang elektronik, 130 ribu diantaranya di Kota Semarang dan Kota Tegal.
"Sedangkan untuk Kartu Indonesia Pintar, ada 160 ribu anak usia sekolah yang akan menerimanya. Sebanyak 36,5 ribu anak diantaranya berada di Kota Semarang dan Kota Tegal. Kartu Indonesia Sehat untuk 4,5 juta individu di 19 Kabupaten/Kota di 10 Provinsi," kata Rajes kepada detikcom, Rabu (19/11/2014).
Rajes menambahkan pemberian kartu sakti Jokowi itu memang dilakukan bertahap dan diawali di Kota Semarang dan Kota Tegal untuk wilayah Jawa Tengah dengan berbagai pertimbangan. Khusus untuk Kota Semarang, ditargetkan bulan Desember peluncuran kartu sakti Jokowi selesai.
"Ya targetnya minggu ketiga bulan Desember, lah," tegasnya.
Dengan kartu tersebut, warga kurang mampu akan memperoleh bantuan sebesar Rp 200 ribu perbulan yang dimaksudkan bisa digunakan untuk kegiatan produktif. Sedangkan untuk kartu Indonesia Pintar akan diberikan kepada siswa dari keluarga kurang mampu sesuai tingkatnya.
"SMK, SMA, atau MA akan memperoleh Rp 500 ribu per semester. SMP memperoleh Rp 350 ribu, dan SD Rp 300 ribu tiap bulan. Ini beda dengan beasiswa," pungkas Rajes.
Peluncuran tahap awal kartu sakti Jokowi dilakukan di 19 Kabupaten/Kota di 10 Provinsi yaitu Jembrana, Pandeglang, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Cirebon, Kota bekasi, Kuningan, Kota Semarang, Kota Tegal, Banyuwangi, Kota Surabaya, Kota Balikpapan, Kota Kupang, mamuju Utara, Kota Pematang Siantar, dan Karo.
0 komentar:
Post a Comment