Pos-Solo,- Sebuah pesan singkat dari sang ibu kepada anaknya kini tengah menjadi perbincangan hangat di Arab Saudi. Isi pesan singkat yang dikirim melalui Short Message Service (SMS) itu bukanlah pesan biasa, sebab pernyataan itu merupakan pesan terakhir sang ibu sebelum menemui ajal.
Dilansir Emirates247, Rabu 7 Januari 2015, pesan singkat itu menyebar di dunia maya, setelah sang anak melakukan screenshot dari pesan terakhir ibunya yang berprofesi sebagai guru dan diunggah ke internet.
Dilansir Emirates247, Rabu 7 Januari 2015, pesan singkat itu menyebar di dunia maya, setelah sang anak melakukan screenshot dari pesan terakhir ibunya yang berprofesi sebagai guru dan diunggah ke internet.
SMS sang ibu kepada anaknya sebelum meninggal. Sumber: Emirates247
Dalam pesan berbahasa Arab itu, tertera makna jika sang ibu menginginkan anaknya untuk menjaga adik-adiknya, agar tak menangis. Ia juga meminta sang anak, agar mengajak bermain adik-adiknya, sebelum sang ibu pulang dari kegiatan mengajar.
"Ibu pengin kamu jaga adik-adik. Sebentar lagi ibu pulang. Kamu jangan ganggu adik-adik kamu. Ibu sedang dalam perjalanan. Hari ini, ibu pulang lebih awal. Nanti, ibu akan siapkan makan siang untuk kalian semua," bunyi SMS sang ibu kepada anaknya.
Anak yang tak disebutkan namanya itu mengaku menyesal, jika ia tak menuruti perintah ibunya. Ia mengaku sempat membuat tangis salah satu adiknya. Ia tak sadar, jika SMS yang sebelumnya dikirim sang ibu merupakan pesan yang mendalam.
Dalam pesan berbahasa Arab itu, tertera makna jika sang ibu menginginkan anaknya untuk menjaga adik-adiknya, agar tak menangis. Ia juga meminta sang anak, agar mengajak bermain adik-adiknya, sebelum sang ibu pulang dari kegiatan mengajar.
"Ibu pengin kamu jaga adik-adik. Sebentar lagi ibu pulang. Kamu jangan ganggu adik-adik kamu. Ibu sedang dalam perjalanan. Hari ini, ibu pulang lebih awal. Nanti, ibu akan siapkan makan siang untuk kalian semua," bunyi SMS sang ibu kepada anaknya.
Anak yang tak disebutkan namanya itu mengaku menyesal, jika ia tak menuruti perintah ibunya. Ia mengaku sempat membuat tangis salah satu adiknya. Ia tak sadar, jika SMS yang sebelumnya dikirim sang ibu merupakan pesan yang mendalam.
Kecelakaan yang menewaskan empat guru di Tabook. Foto: Alweeam.com
Tak beberapa lama kemudian, anak itu mendengar kabar bahwa ibunya meninggal dalam sebuah kecelakaan di daerah Tabook, Arab Saudi. Ia tewas bersama tiga guru lainnya, saat menumpang sebuah mobil van.
Menurut kepolisian, kecelakaan itu terjadi pada Minggu 4 Januari 2015 lalu, sekitar pukul 14.15 waktu setempat. Hingga berita ini dibuat, polisi menyatakan masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kecelakaan tersebut.
Tak beberapa lama kemudian, anak itu mendengar kabar bahwa ibunya meninggal dalam sebuah kecelakaan di daerah Tabook, Arab Saudi. Ia tewas bersama tiga guru lainnya, saat menumpang sebuah mobil van.
Menurut kepolisian, kecelakaan itu terjadi pada Minggu 4 Januari 2015 lalu, sekitar pukul 14.15 waktu setempat. Hingga berita ini dibuat, polisi menyatakan masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kecelakaan tersebut.
sumber : viva.co.id
0 komentar:
Post a Comment