Pos-Solo,- Badai matahari mengirimkan partikel surya atau coronal mass ejection
(CME) yang akan mendarat ke Bumi pada 6 September 2014. NASA
merekam gambar fenomena letupan masif yang terjadi pada matahari.
Dilansir Techtimes,
Jumat (5/9/2014), pesawat luar angkasa Solar Dynamics Observatory milik
badan antarika Amerika Serikat, NASA menangkap jejak ledakan matahari
masif pada Selasa atau 2 September 2014.
Dalam sebuah rekaman
video, terlihat matahari melepaskan plasma. Puing-puing dari plasma atau
CME tersebut bisa mengarah ke Bumi.
"Kemarin, 2 September,
filamen besar dari plasma gelap yang telah bergerak di seluruh muka
matahari selama berhari-hari, menjadi tidak stabil dan meledak. Sebuah
CME muncul dari lokasi ledakan tampaknya memiliki komponen yang mengarah
ke Bumi," jelas Spaceweather.com.
Observasi tambahan diperlukan
untuk memastikan apakah benar badai matahari tersebut melepaskan
partikelnya menuju Bumi. Website Space.com menerangkan, CME ini bisa
membuat badai geomagnetik saat terbentur dengan Bumi.
Gangguan
ini bisa mempengaruhi sistem kelistrikan, menyebabkan pemadaman radio
dan menghasilkan aurora yang menakjubkan. Jika CME ini bergerak menuju
Bumi, para ilmuwan memperkirakan bahwa partikel surya tersebut bisa
menghantam medan magnet Bumi pada 6 September 2014.
9/14/2014
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment